Ingredients
Equipment
Method
- Cuci bersih sorgum, tiriskan. Rebus dengan 750 ml air sampai empuk dan air menyusut (±45–50 menit).
- Angkat, sebarkan di loyang/piring lebar hingga uap hilang, lalu dinginkan (bisa masuk kulkas 30 menit) agar butiran lebih kering.
- Haluskan semua bumbu halus.
- Panaskan wajan, tumis bumbu halus dengan 2 sdm minyak hingga matang dan harum (±3–4 menit).
- Masukkan ikan asin, aduk hingga berubah warna dan sedikit garing (±2 menit).
- Tuang telur kocok, orak-arik cepat hingga set (lewati langkah ini untuk versi tanpa telur).
- Masukkan sorgum matang, bumbui dengan kecap manis, kecap asin, gula, garam, dan merica. Aduk rata hingga agak “asap” (±3 menit).
- Matikan api, masukkan daun kemangi, aduk 10–15 detik. Sajikan hangat dengan bawang goreng dan irisan mentimun.
Notes
Kunci tekstur: dinginkan sorgum matang sebelum digoreng agar tidak lembek.
Jika memakai teri, goreng teri kering terpisah 2–3 menit, baru campur di akhir untuk tetap renyah.
Pedas segar: tambah 1 sdm irisan cabai hijau di langkah akhir.
Tanpa ikan & telur (vegan): ganti dengan jamur tiram 100 g + 1/2 sdt kecap asin tambahan.
Alternatif serealia lokal: bisa ganti sorgum dengan beras jagung matang 400 g atau jewawut (millet) matang 400 g.
Wangi maksimal: gunakan wajan lebar dan api besar, aduk cepat agar bumbu “terkaramelisasi” ringan.
Jika memakai teri, goreng teri kering terpisah 2–3 menit, baru campur di akhir untuk tetap renyah.
Pedas segar: tambah 1 sdm irisan cabai hijau di langkah akhir.
Tanpa ikan & telur (vegan): ganti dengan jamur tiram 100 g + 1/2 sdt kecap asin tambahan.
Alternatif serealia lokal: bisa ganti sorgum dengan beras jagung matang 400 g atau jewawut (millet) matang 400 g.
Wangi maksimal: gunakan wajan lebar dan api besar, aduk cepat agar bumbu “terkaramelisasi” ringan.